Setelah perjalanan via darat dengan Bas dari Pudu raya Malaysia yang hampir 10 jam, kami akhirnya tiba di kota paling selatan Thailand yaitu Hat Yai.
Beruntung fasilitas bus besarnya nyaman sehingga kami bisa tidur dengan (lumayan) pulas.
Perjalanan langsung dimulai saat kami tiba, karena cuaca yang bersahabat alias panas banget saya sudah siap untuk menjadi (more) tanned ketika kembali ke tanah air nanti.
Memang bukan pantai atau mendaki gunung, tapi entah kenapa kebanyakan tempat-tempat menarik di Hatyai berada di atas bukit yang ketinggiannya lumayan berasa ditampar mataharinya.
Kalian bisa menyewa angkutan unik khas Thailand yang biasa disebut dengan Tuk-tuk untuk berkeliling kota, kapasitanya juga bisa sampai 6 orang atau lebih jika tubuhnya semungil @rachmatikaa.
Tujuan kami yaitu Guan Yin Temple, Golden Buddha dan Cable Car.
Guan Yin Temple.
Saya tidak pernah melihat langsung sosok Guan Yin yang melekat sekali sebagai dewi baik di film Sun Go Kong selain ditempat ini.
Patungnya persis seperti di film yang mengenakan pakaian serba putih.
Itu hanya patung memang, tapi aura kebaikannya terasa kuat. *mendadak religius*
Panas yang cetar membahana baday ini serius, saya sampai takut mengeluarkan kamera karena khawatir dapat membakar lensa.
Hanya ada kami bertiga-yang-memang-kurang-akal-sehat- berada diatas sana ketika matahari tepat diubun-ubun.
Baca Juga : Si Unik Tang Kuan Hill Top, Songkhla Thailand
Baca Juga : The Biggest Sleeping Buddha Statue ; Sense of Tolerance
Timer mode adalah ritual Wajib kami ;’)
Golden Buddha in the middle of the hill
Dari Golden Buddha terdapat fasilitas Cable Car untuk menuju puncak tertinggi, yeaaah kami malah semakin tinggi menuju matahari.
Tapi berita bahagianya adalah From the hilltop there is 360 degree panoramic view of Hat Yai City, Cool !!
Cable Car seharga 200 bath/ 1adult.
Baca Juga : Bersenang, Menikmati Liburan di Penang
Pemandangan asri bisa terlihat jelas dari dalam Cable Car.
Setelah diingatkan pada film Sun Go Kong, di bukit Golden Buddha ini saya justru merasa disulap seperti berada di India.
Terbukti dari beberapa foto yang saya pasang (red: pamerkan) di Display Blackberry yang saya punya banyak yang mengira kalau saya berada di India *dalam hati mengamini*.
Mungkin karna Kuil-kuil dan patung-patung gajah yang melekat sekali dengan identitas India.
Tapi bukan India ;’)
Baca Juga : Tertambat Hati di Desa Sawarna
Ada ratusan Gold Elephants disini uwooo.
Baca Juga : Zrezidence Boutique Villa : Best Staycation Ever!!
@rachmatikaa / @sarahhasbiy
Ya anggaplah ke Thailand adalah pancingan untuk juga bisa melipir ke India, ngopi-ngopi bareng sama artis Bollywood nya. Hihi amiiin!
Bolak balik ke thai tp blm sempet merapat ke hatyai, ternyata mmg cakep. Jadi pingin banget tp kalo naik bus 10 jam, bisa bikin pantat gw tepos & ngak sexy lagi ihim ihik
iiih tapi harus coba, penduduknya baik-baik..
hahaha bus nya enak ko mas cumi, kaya kelas bisnisnya garuda bisa tidur, ada monitor sama selimut tiap kursi. makanya berangkat malem heheee
Aku seneng banget deh jadi partner trip kamuuuu. kapan jalan lagi? :'o
Aaaaaa kapanpun kamu siap, Tuhanku menjadikannya wonderful jika bersama kalian. hihiii
Hmmm mengiurkan, tapi kayak nya lebih deket dari penang yaaa
iya mas cum, aku justru pulangnya yang naik Van ke penang.. cuma 3 jam ;D
Aku belum pernah nih mampir kota Hat Yai. Kayaknya menarik juga ya, banyak tempat yang bisa dieksplor 🙂
huwaaaa padahal kaka udah keliling Eropa yahh, *envy* ;(
iya kaa, someday mampir eksplor dan cobain kulinernya-yang-aku-gak-doyan heheee
Sewa tuk-tuk untuk muter-muter di Hatyai berapa duit? 😀
Bisa sampai 1000 bath/ 357.000 rupiah, kalau mau ditawar pake cara yang halus yah karna kayaknya di Thailand kurang begitu suka sama budaya tawar-menawar ;'))
Dari dulu selalu pingin coba naik cable car.. hahaha… nice blog & artikel
eh ya itu juga pengalaman pertama loh. ternyata seru.hihii
makasih kak udah mampir ;')
" kak "..? Hahaha saya masih 17 tahun… kayaknya kamu yang lebih senior…
hahaaa saya juga junior kok ;0