Belum juga sempat masuk lobby hotel bintang 5 ini, tapi saya dan Abang Ojek yang secara ajaib saya temukan di parkiran Bandara Internasional Ngurah Rai, udah duluan kena geledah dan introgasi singkat dari petugas keamanan yang menjaga portal di gerbang masuk hotel. Ya semoga penggeledahan itu cuma standar keamanan yang memang normal dilakukan, atau kemungkinan lainnya ya tentu saja karena penampilan saya yang menggedong bekpek besar serta naik Ojek ini begitu mencurigakan. Ngeneess bok TT


Sebelum membayar di depan kolam mini milik Courtyard Marriott Bali Nusa Dua Hotel ini, si Abang Ojek sempet komentar “Waaaah, bagus banget ya hotelnya?! Non SENDIRIAN aja nginep di sini?” Sebelum pertanyaannya mulai menyayat hati, ah sudahlah…. Akhirnya saya cuma senyum dan bilang kalau teman saya bakal menyusul malam nanti, (dalam hati) teman yang lebih sering dikenal dengan sebutan SEPIa. *gak usah drama deh Put -_______-*

Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Ini bukan pose galau ya, suweeerr!!
Hotel ini punya lobby yang jumbo banget luasnya, rasanya ini lobby hotel terluas yang pernah saya pijak, bahkan hotel berbintang 5 di Kuala Lumpur aja kalah jauh luasnya. Ketika check-in dan menunjukkan voucher yang saya bawa, petugas meminta deposito sebesar 100 dollar atau satu juta rupiah. Aduh mas kalau saya punya cash sebanyak itu ngapain tadi sayanya naik Ojek?! Entah kenapa nggak diperkenankan untuk debit, akhirnya saya hanya meninggalkan 300 ribu karena memang cuma ada segitu di dompet saya. Lucky me, they accepted! 😛
 
Tanpa perlu berlama-lama atau sebelum si masnya ini berubah fikiran, saya langsung menuju kamar yang berada di main building. Berhubung hotel ini luas pisaaaaan karena punya sampai 250 unit kamar, membuat saya jadi was-was karena takut nyasar. Syukurlah karena saya ternyata diantar oleh petugas hingga masuk ke kamar. Well, untuk kesan pertama, hotel ini punya fasilitas dan pelayanan yang keren banget. (Baca Juga: Pengalaman Menginap di Vivatel Kuala Lumpur, Hotel Yang Memiliki Berbagai Jenis Elemen Alam)
 
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Terpaksa turun Ojek disini, karena bisa makin digeledah kalau sampai naik ke pintu masuk -,-
BACA JUGA :  #Backpackmoon: Bali is Never Mainstream
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Lobby yang pewe dan luas bangeeeet!
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Kamar tidur yang luas dan menghadap taman hotel
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
LCD Tv dan kamar mandi marmer serta bathtub. Horeeeeee!
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Urusan fasilitas kamar, rasanya sempurna karena wifinya super kenceeeeng!! Xixixi
Courtyard by Mariott Bali Nusa Dua memiliki daya tarik berupa kolam renang lansekap besar yang di tepinya dilengkapi kursi-kursi santai. Rugi pokoknya kalau nggak nyebur! Terdapat fasilitas kebugaran kalau memang kalian anaknya sporty abis, serta 3 pilihan tempat bersantap. Buat saya sih Wi-Fi gratis yang mudah diakses di seluruh areanya sudah sangat tercukupi sebagai kebutuhan primer 😛
 
Fasilitas di dalam kamar terdapat 1 double bed, LCD Tv, Ac, telepon, kulkas mini, fasilitas membuat teh/kopi, brankas, 1 meja kerja, 1 sofa, serta papan dan alat setrika baju. Sedang kamar mandi marmer dengan rainshower dan bathtub yang telah membuat kegiatan mandi saya berdurasi menjadi lebih lama. (anaknya suka ketiduran di bathtub)
 
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Sendirian banget Non?! TT
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Jendela sekaligus pintu akses menuju ke taman
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Balkon yang menyenangkan untuk ngeteh pagi-pagi
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Momo Cafe yang letaknya di pinggir kolam renang
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Kolam renang di sini paling juara, karena selain panjang banget, ada banyak pepohonan yang bikin adem
Courtyard Marriott, Hotel Bintang Lima Rasa Nusa Dua
Kolam ini membuat pilihan pergi ke pantai menjadi sulit. Percaya deh!
Jika mau berjalan, kurang lebih 5 menit kalian bisa mampir di pantai Mengiat. Tapi mungkin karena mayoritas tamu adalah wisatawan yang ingin staycation dan para pebisnis, jadi jarang ada tamu yang mau berjalan kaki, karena rata-rata pengunjung menggunakan fasilitas shuttle bus untuk menuju Privat Beach milik Courtyard Marriot, ya termasuk saya sih….

 

BACA JUGA :  reblog : Life, Travel and Found By Love, It’s Journey Of Love ;congrats ;')
Momo Café yang menjadi tempat bersantap pagi letaknya tepat di pinggr kolam renang, membuatnya terlihat makin stylish dan menyegarkan untuk memulai hari. Ketika sarapan saya tentu saja memilih area outdoor cafe karena terlanjur suka dengan atmosfer di kolam renang. Alasan lainnya karena banyak tupai-tupai kecil yang mondar-mandir di pepohonan rindang di sekitar kolam renang, bikin gemeees dan minta dibawa pulang. (Baca Juga: Nusa Dua Private Beach, A Perfect Balinese Getaway)
 
Kawasan Pariwisata Lot 
SW1 8063 Bali – Indonesia
62 – 361- 300 3888
 
Ps: All Photos taken with Olympus E-PM2

You may also like

7 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *