Bicara tentang ke-speechless-speechless-an saya di tanah Lombok berikutnya. Ternyata ada banyak hal dibalik sebuah kediaman, alasan-alasan yang membuat mulut saya ini bungkam selain hanya menyebut Asma Allah, itupun dalam hati. Alampun pasti tahu, bagaimana mereka berhasil membuat seonggok daging yang disebut manusia memujanya, bagaimana dengan mudahnya membuat mata saya panas memupuk air. But seriously, Zat-zat seperti air, tanah, udara yang kita temui setiap harinya ternyata bisa begitu menawan. Kita manusia luput dari kenyataan itu dan saya gak mau jadi pemudi yang rugi untuk menyandang kata “Buta Tanah Air”.
Day three diawali menu breakfast yang… duuh, saya yakin saya benar-benar orang Indonesia dan tidak suka makanan yang terlalu Western. Menu sarapannya ada 4 helai roti manis panggang, butter, selai stroberi dan scamble egg yang hanya setengah matang. Wtf.. hanya 2 helai roti yang berhasil saya lahap. Di Surfer Inn menunya memang selalu ala western, mungkin karna jarang turis lokal yang menginap disana. Well lupakan, yang terpenting Explore ;\’)
Baru saja beberapa menit check out dan melajukan si kuda besi kami sudah diberi view yang Ajib !. Saya yang di jok belakang motor sudah sibuk mengambil gambar dan sepertinya sayang jika tidak disinggahi, first : Tanjung Aan
Pantai Tanjung Aan
View Tanjung Aan dari sebelah kiri bukit
View Tanjung Aan dari sebelah kanan bukit
mamas catperku ysng asik berburu ;\’)
Tanjung Aan ..tempat paling unik merangkap keren yang pernah saya pijak, istilah tanjung berarti daratan yang menjorok ke tengah laut dan disanalah saya mantap berdiri dan terpesona. Tidak sulit untuk naik keatas bukit, tapi view yang kita dapet tidak hanya keren guys, but Amazing !! .Saya seperti berada di ujung dunia tempai ini bagaimana dan darimanapun melihatnya sungguh tidak pernah merasa jenuh. Daratan yang saya pijak membelah laut menjadi 2 pantai yang terlihat berbeda warna , atau mungkin efek cuaca yang saat itu agak mendung .Dibelakang saya ada view laut lepas ditambah pulau-pulau karang sedangkan didepan kanan-kiri ada 2 pantai yang bisa dilihat sepaket dengan pemandangan bukit-bukit yang hijau .SUBHANALLAH Mata benar-benar dimanja, COOL !!
Sibuk dengan kamera masing-masing (dasar tukang pamer di blog :D) segala angle kami ambil dan sekejap saya merasa kalah mempesona dikacamata sang pacar huehuee. Setelah mengucap mantra untuk bisa kembali ketempat itu, kamipun pamit dan melanjutkan explorasi ke biru-biru berikutnya.
angle dari jalan aspal yang terjal
Pantai Mawun
angle sebelah kanan pantai mawun
Lombok memang juara sekali soal pantai ,tidak ada satu halpun yang pantas di cela. I Swear !
Saat tiba di pantai mawun ,matahari sedang terik-teriknya beruntung banyak gazebo-gazebo yang tersedia disana and it\’s free, pasirnya lembut, dan airnya biru bukan main yang buat saya spechless, begitu banyak juga tempat hijau seperti bukit atau gunung didekat pantai .aaaaakkkk ayo cepat kesana! .Setelah cukup banyak mengabadikan gambarkami segera melipir kepantai juaranya Lombok. Yaaaey !
Pantai Selong Belanak |
Warna menawan Selong Belanak
Dan saya benar-benar habis kata, lidah ini seperti kehilangan perbendaharaan kata-kata bagusnya. Kalian pernah merasa rugi pakai kaca mata hitam meskipun mataharinya begitu terik ?? Ya itu sungguh bisa terjadi disini, di Pantai Selong Belanak. Allahhuakbar !!! Hidup bekpeker / ~ ~ ~ ~
Sudah cukup saya menahan diri untuk tidak basah perbekalan pakaian yang kurang tidak bisa mengubur niat saya untuk tetap kering, yang jelas saya tidak ingin menyesal seumur hidup. Pasirnya serius super halus dan lembut agak landai ,jadi jarak sapuan airnya bisa begitu jauh dari bibir pantai. Saya ingin berterima kasih pada siapapun yang menemukan dan menjaga baik-baik pantai ini .Semoga anak-cucu kami kelak (masih) bisa melihat dan menyuskuri karunia Tuhan di negerinya sendiri. Amin
Selong Belanak pantai terakhir yang kami kunjungi ,karna sorenya harus kembali bertolak ke bali .Berangkat mengejar sunrise ,pulangpun kami menjemput sunset, sempurna ;\’)
Dan saran baik dari kami, Lombok butuh waktu minimal seminggu untuk bisa kalian Explore, karna 2 hari begitu kurang . Jujur ditiap spot saya selalu memanjatkan syukur dan doa agar masih bisa kembali ketempat-tempat cantik dipulau ini. Semoga ;\’)
Indonesia itu memang indah ,yaa siapa dulu Penciptanya ;\’))