Menikmati Secuil Ranu Kumbolo di Ranu Gumbolo Tulungagung

Tiap pergi traveling bareng Caraka, saya dan suami gak pernah ngoyo atau ber-ekspektasi tinggi terhadap suatu destinasi wisata. Gak hits gak apa apa, gak instagramable juga gak masalah. Yang penting anaknya nyaman dan seneng bisa datang ke tempat baru. Beda ketika masa-masa belum ada Caraka dulu, kami berdua bisa overland dengan motor sampai berhari-hari sampai berminggu-minggu untuk hunting foto diberbagai tempat. Makanya ketika datang ke Ranu Gumbolo ini kami ya berangkat tanpa menaruh harapan tinggi tentang keindahan alam yang disuguhkan nantinya.

Dan ternyata alam memberi kami kejutan, Ranu Gumbolo benar-benar mengobati kerinduan saya akan nyamannya berada di tengah-tengah keindahan alam. Kami langsung memaklumi kenapa wisata yang berada di dekat Bendungan Wonorejo ini diberi nama Ranu Gumbolo, karena memang ada secuil sosok Ranu Kumbolo (Gunung Semeru) yang begitu melekat disini. Hutan pinus membuat kawasan Ranu Gumbolo menjadi sangat sejuk dan adem, tempatnya juga bersih karena ada banyak tempat sampah yang disediakan.

Sayangnya ketika kami datang cuacanya sedang berawan, jadi sempat gerimis sebentar. Beruntung ada pendopo atau gazebo yang bisa kami gunakan dengan nyaman untuk berteduh. Ranu Gumbolo juga sudah dilengkapi dengan beberapa fasilitas diantaranya area parkir, area pemancingan, rumah pohon, perahu wisata, taman bermain, persewaan hammock, warung makanan, toilet dan lainnya. Saya yakin pasti Ranu Gumbolo bakal rame banget di akhir minggu atau hari libur.

Mirip-mirip dengan Kali Biru di Jogja, di Ranu Gumbolo ini juga disediakan selfie deck di rumah pohon. Aslinya saya pengen coba naik, tapi Raka yang gak mau berhenti mondar-mandir gak memungkinkan untuk saya tinggalkan berdua dengan ayahnya-yang juga gak bisa fokus ambil gambar karna takut anaknya nyemplung ke danau hhahaha. Raka emang seneng banget waktu baru sampe kesini, anaknya sampe gak rela digendong bahkan nyebrang jembatan kayu. Alhamdulillah meskipun cuacanya gak asik buat berburu foto tapi paling enggak kami senang karena Raka happy banget.

Ada tempat narsis di atas pohon loh

Hutan pinus yang bikin udara jadi sejuk

Si anak kicik yang gak punya lelah lagi cerita

Jadi tempat bermain sama anak juga seru

Warga sekitar suka memancing di sekitar danau

Buibuk yang bawa anak siap2 capek lari-larian yes 😛

Yang mau datang ke Ranu Gumbolo ini, gampang banget karena kalian tinggal mengikuti petunjuk menuju Bendungan WOnorejo yang banyak tersebar di plang-plang hijau kota Tulungagung. Kami yang baru pertama kali datang aja gak merasa kesulitan karena rutenya sudah ada di Google Maps. Harga tiketnya yang cuma IDR 6000 bener-bener bikin kami puas dan gak kapok untuk datang lagi, malah si ayah punya rencana bawa tenda supaya bisa camping dan bisa berada lebih lama di sana. Yuk siapa yang bau camping bareng kita di Ranu Gumbolo???!! 😀